Untuk El-khesed

Mungkin, bagi sebagian orang, saya sangat keras, jahat, kasar, bossy, galak, jutek.

Percayalah, kalo kamu dilahirkan menjadi anak pertama. Lalu,  suatu hari dengan ajaib, semua hal didalam rumahmu berubah, saat si pengambil keputusan tertinggi itu pergi.

Sebagai anak pertama, suka atau tidak, mau atau tidak, kamu akan menggantikan dia. Kamu akan mengambil tanggung jawab itu dan harus  mengembannya dengan baik. Sebab, tujuanmu hanya satu, supaya segalanya tetap berjalan sebagaimana harusnya dan mimpi2nya bisa tercapai dengan baik.

Betul memang, cara yang tidak baik, tidak akan bisa menyampaikan tujuan yang baik. Namun, kamu harus memahami ini, kadang melewati cara yang tidak baik, Tuhan mengerjakan hal2 yang ajaib. Tidak selalu seperti yang kamu inginkan, tapi pasti kamu butuhkan.

Saya melakukan ini, bukan untuk saya. Bukan untuk kesenangan saya. Bukan juga untuk masa depan saya. Saya melakukan ini, untukmu. Agar suatu hari nanti, kamu bisa berdiri tegak, diatas kakimu, dengan gelar serta impian masa kecilmu. Kamu tidak lagi, membutuhkan saya untuk berpegang, kamu mampu berlari menjauh dan terbang bersama cerita hidupmu yang baru.

Tapi untuk saat ini, saya mengikatmu disini, untuk memperjuangkan masa depanmu. Untuk memperbaiki kesalahan masa lalu. Serta, menggenapi apa yang papa inginkan. Dan apa yang kamu janjikan pada DIA yang sudah pergi.

Bersabarlah, masa depan harus diperjuangkan. Sekalipun sulit, kadang sakit, kadang jenuh, mungkin juga bosan, namun masa depan adalah hadiah dari perjuangan hari ini.

Hari dimana saya menyadari, bahwa kepergian papa meninggalkan tanggung jawab besar. Dimana anak manja ini, harus keluar dari zona ternyamannya dan menjadi "bayangan noke" didalam rumah.

Saya tidak akan berhenti, hingga saat saya melihat kalian tegak dengan apa yang selama ini kita perjuangkan.

Ini untuk el-khesed.

Benni Senii Pani El-khesed (*anak laki-lakiku yang telah memandang wajah Allah dan beroleh kasih karunia)

Saya mungkin bukan kaka yang terbaik, tapi selama saya hidup. Saya tidak akan membiarkan kalian kehilangan arah. Meninggalkan kalian sendirian. Atau mengabaikan masalah kalian. Selamanya saya adalah kakakmu.

Sesusah apapun itu, datanglah, kita akan duduk dan berbicara dengan cara kita. Setelah itu, masa sulit ini akan menjadi kenangan. Suatu waktu nanti, kamu akan melihat kerja keras tidak pernah mengkhianati hasil.

Seperti ketika saya kecil, dan saya meminta "teman" pada papa dan mama, lalu Yesus menghadirkan kalian. Saya akan menemani kalian dan menguatkan kita. Saya, akan menjaga kalian.

Noke selalu bilang papa bersyukur, nona menjadi anak pertama, dengan begitu, papa tau, suatu waktu nanti saat papa tidak ada, nona akan menjaga dan membimbing amor dan eset, seperti yang Yesus inginkan.

Hari ini, hasil semesternya eset baik. Memang bukan sesuatu hal besar mungkin. Namun, bagi orang yang pernah mengalami cedera kepala dan kehilangan fungsi kognitifnya. Menghafal dan menulis. Ini langkah besar.

Saya tau, bagaimana kecewanya eset ketika gagal tes pilot. Saya mengerti, apa yang dia rasa. Namun, kali ini, saya tidak akan gagal untuk membantunya. Teknik Mesin. Universitas Pancasila. Semester 3. 

Bila Yesus berkenan, tidak ada yang mustahil. Kita akan berusaha bersama, dan saya tidak pernah gagal ketika mendidik orang. Seperti amor yang dulu menginginkan SMP I jakarta 
dan dia berhasil. Saya akan membantumu, dengan semua hal yang saya bisa.

Yesus menjadikan kita, sebuah keluarga, bukan untuk saling meninggalkan dan menertawakan ketika yang satu tertinggal. Namun untuk tetap ada, dalam berbagai situasi dan kondisi, kita bersama untuk saling menguatkan.

Ohana means family. Family means there's no one left behind!

Perjalanan masih panjang,babs. Bila ada liku, kamu tidak sendirian. Bila ada halangan rintangan, kamu akan selalu menemukan kita, mendampingimu dan menguatkanmu.

I love you,El!

Belajarlah dengan tekun. Bergeraklah dengan makna. Masa depan tidak gratis. Sukses harus dicapai. Tidak ada yang instan. Nikmati prosesnya. Jadilah maju dengan alunannya.

Maka kamu akan tau, hidup itu seindah, seandainya kamu tidak menyia-nyiakan waktu ini.

Masa mudamu adalah harta berharga untuk diceritakan nanti pada masa tuamu. Karna itu, kerjakan semua hal terbaik dihari ini, agar nanti kamu punya cerita hebat untuk penerusmu.

Cerita tentang hidup itu harus hebat, yang sederhana itu sikapnya.

Benyada Remals "dyzcabz"

Hari ketika eset membawa pulang hasil yang baik. Dan saya tersenyum sedih, karna saya tau, didikan keras saya, menghasilkan sesuatu yang benar. Saya tidak akan minta maaf. Karna saya melakukannya untuk dia.

Pa, anak bontot papa, jagoan papa, keren banget! Papa sabar ya, dia sedang berjuang untuk janjinya pada papa.

Seperti janji saya pada papa, saya akan melihat, menjaga , membimbing, mendidik, sama seperti papa.

Bila suatu hari nanti, kamu berhasil tegak dengan impian terbesarmu...

Kamu tidak perlu berterima kasih pada saya, namun lihat ke atas, bersyukurlah karna Yesus menempatkan kita didalam sebuah keluarga!

Dan, bersyukurlah untuk NOKE yang mendidik kita dengan cara yang sangat luar biasa...