Langsung ke konten utama

Tentang Noke #54 (*noke's day)


Hai,pa...

Kemarin adalah 29 Juli ke-2 tanpa papa,
Tanpa orang yang lahir ditanggal itu.

Sedih rasanya, setiap tanggal 29 Juli,
Selalu dan selamanya terasa sebagai "harinya papa"

Terdengar begitu menggelikan ya?

Orangnya udah tenang disana, namun yang ditinggalkan tetap saja belum sepenuhnya ikhlas.

Terdengarkan menyedihkan ya?

29 juli, kali ini, kita dirumah saja. Seharusnya kita makan diluar bareng, hanya aja kesibukkan membuat yang lain masuk rumah sudah diatas jam 10.

Bila saja papa masih ada, kita masih diluar nih jam segini. Ngobrol, jalan, makan, nongkrong. Lalu papa akan mengantar kami pulang ke kosan masing-masing.

Sampe se"tua" ini, papa selalu wajib mengantarkan kami pulang ke kosan.

Night talks before the homestay is priceless.

Papa akan berjalan sampe didepan kosan, lalu menanyakan banyak hal, dengan papa selalu ada pertanyaan yang harus dijawab karena sulit diabaikan.

Setelah itu, kami akan pamit, dan berlalu ke kamar. Papa? Akan menunggu sampai lampu kamar menyala, lalu beliau berbalik pulang.

Hal-hal sekecil itu menenangkan hati, menyamankan jiwa dan meneduhkan pikir.

Bahwa beliau akan selalu ada untuk kita, bagaimanapun waktu membuatnya renta dan hidup mengambil sisi garangnya papa.

Selamanya, beliau adalah ayah terhebat yang hidup untuk menghidupkan cerita kami tentang hidup.

Selamanya, kami akan selalu bersyukur, karena Yesus, meletakkan kami pada tangan yang benar, tangan seorang Noke.

_________________________________________

Pernah ada yang bertanya pada papa,
"Bung Noke, anak tiga itu kebanyakkan mirip bung noke ya?"
Papa tertawa.
"Saya tidak mewariskan mereka apa yang habis didunia, tapi saya menanamkan untuk mereka hal yang tidak bisa kamu ambil sekalipun dunia runtuh. Karakter dan watak, biar mereka tau, hidup kedepannya akan jauh lebih susah, tapi mereka akan tetap hidup karena apa yang saya berikan, jauh lebih mahal dari apa yang mungkin mereka dapatkan."

Benyada Remals "dyzcabz"

12 tahun lalu, saat saya lagi belajar untuk ujian besok pagi. Saya lapar, dan belum ada gojek.

Saya menelpon papa yang pasti masih bangun, karena beliau masih dipenerbitan.

"Pa lapar."
"Nona tunggu ya, papa beli makan ya"

20 menit kemudian,
Kurir kesayangan saya datang hahahahahahahahahahaaa...

Lengkap dengan seperangkat "jajan" dan mc-sundae coklat kesukaan.

What a wonderfull world.

Dan laki-laki tua itu melakukannya sampai hari ini, sebelum beliau pergi.

Papa adalah pengantar makanan terbaik dalam hidup saya.

Bila hidup memiliki cetakan kedua,
Saya akan tetap menginginkan Noke menjadi ayah saya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

25 Facts about me

25 facts about me Ini salah satu chalenge yang agak menatang bin unik, karena saya harus benar-benar mengenali siapa dan bagaimana saya. Memang hanya sebuah keisengan saja, tapi tetap saja, membuat saya berpikir cukup keras untuk ini... And, this is it... 25 fact about me : 1. Saya adalah sulung dari 5 bersaudara, namun tunggal perempuan dari 3 bersaudara, kedua adik perempuan saya meninggal. Dirumah semua memanggil saya Kakak, bahkan yang lebih tua dari saya. (*kocakkan?) 2. Saya lahir di Salatiga, tumbuh dan berkembang di berbagai kota, palembang, surabaya, makasar, namun sebagian umur saya, dihabiskan di Metropolitan. Hmmm,,,,tapi saya Ambon! 3. Saya menghabiskan waktu luang saya dengan nulis, denger musik, baca buku, but almost novel my fave reading. Hohoho... 4. Hal yang tidak pernah salah buat saya adalah CHOKI-CHOKI, karena teman terbaik sekaligus musuh teeberat saya (*sometimes) Yep, Im chocofreak!  5. Saya suka bertualang kemana saja. Apalagi kepegunungan. T...

Obsesi YANG SALAH!!!

Obsesi yang salah! Saturday, September 25, 2010 6:15 AM Mungkin aku harus mengatakan BAHWA aku PEREMPUAN yang sangat beruntung! Dengan segala keterbatasan yang aku miliki,aku mampu memikat hati siapa saja. Aku mampu mendiamkan,ANJING HERDER!<loh kok=""></loh> ************************************************************** Kenapa aku mengatakan AKU BERUNTUNG??? Disatu sisi,aku dicintai oleh seorang lelaki yang nyaris sempurna. Dia memiliki ketampanan dan kemapanan yang menjadikannya sebuah OBSESI yang diminati oleh setiap HAWA. Kecuali aku! Aku benci COWO! Mereka adalah makhluk egois yang tidak pantas dicintai. Mereka lebih baik untuk dicampakkan. Tidak ada toleransi untuk rasa benciku pada makhluk terkutuk itu. Aku membenci mereka. Sangat membenci mereka. Entah untuk alasan apa! Tapi,AKU MEMBENCI COWO. Sampai DIA datang… Membuatku runtuh dari KESOMBONGANku yang menilai bahwa akulah yang paling benar tentang segala hal. Dia menamp...

I am a proud sister!!!

I am a proud sister!!!! First thing first... Congratz, Melf! Calon Sp.B menunggu waktu aja sih. Pembicaraan tentang sekolah lagi itu sudah ada beberapa tahun ke belakang, sejak PTT, well kita udah hampir 8 tahunan jadi dokter. Mulai dari dokter ptt di pedalaman, hingga magang di RSUD, hingga akhirnya menetap dan menjadi PNS di RSUD Kota Sorong lalu di angkat menjadi Kepala IGD (*melf) Jadi saya mengerti betul, bahwa kakak saya sangat menginginkan "sekolah" lagi. Sama saya juga. Tapi, usia epit adalah batas rawan. Kenapa? Dia udah 33, tahun ini, 34. Sedangkan batas usia yang di tetapkan itu 35 tahun. Jadi saya mengerti betul, kenapa dia berjuang dan berusaha sekuatnya untuk masuk PPDS. Mungkin ada banyak yang akan bertanya, ngapain sih ngotot jadi ppds atau sekolah spesialis. Toh udah dokter, ngga capek sekolah lagi. Well, tergantung caramu memandang sebuah "nilai" dari gelar yang tersemat. Untuk kami, menjadi Spesialis bukan hanya tentang "keuntungan...