Love Letter...
Thursday, August 14, 2014
10:59 PM
Hujan cukup lebat didaerah JAKARTA PUSAT. Bahkan kecepatan kendaraanpun sangat menurun. Entah bagaimana ceritanya ban mobil saya terasa SLIP! Saya dan mama memutuskan untuk singgah sebentar ke rumah sodara didaerah JATINEGARA.
Sudah cukup lama, saya tidak berkunjung kesini. Bukan hanya hitungan 1-3 tahun, bahkan mungkin sudah belasan tahun. Sejak, papa dan mama mulai berpindah dari jakarta ke makassar. Lalu palembang hingga akhirn ya medan. Kita sangat jarang mengunjungi mereka. Bertemupun hanya beberapa kali. Beberapa kali yang bener-bener bisa dihitung dengan 5 jari.
Menunggu hujan reda…
Mama mengobrol dengan TANTE. Saya duduk diruang keluarga. Disana ada anaknya, anggap saja namanya CINTA walaupun nama tengahnya aseli CINTA. Hahahahhahaa… saya sibuk nonton film kartun tanpa memperhatikan apa yang sedang dia kerjakan. CINTA bersekolah disalah satu SMA NEGERI UNGGULAN dijakarta. Dia kelas 2 SMA. Saya begitu serius NONTON sampai saya tidak menyadari SUDAH BERAPA BANYAK KERTAS yang berserakan DIKAKI SAYA. Bagaimana saya bisa tidak sadar?
CINTA membanting GUNTING itu. saya menoleh kearahnya.
"susah bener sih!" keluhnya jengkel, saya hanya diam dan memperhatikan. Saya sedang malas menawarkan bantuan. Dan saya sedang mengantuk tingkat DEWA! Saya kembali menonton dan mengacuhkannya.
Kemudian, kakaknya keluar dari kamar dan mengomelinya. Kakaknya 4 tahun dibawah saya. Dia sedang kuliah jurusan EKONOMI disalah satu UNIVERSITAS NEGERI BERGENGSI di JAKARTA! Saya tidak begitu memperdulikan PERDEBATAN KEDUA ORANG ini. Saya serius nonton. Apatis banget kan?
Sesaat kemudian, CINTA memanggil saya. "Kak yedi, bisa buat surat cinta?"
Dan saat itu saya TERNGANGA! Okeh reaksi ini sangat berlebihan. Tapi aseli saya kaget!
"SURAT CINTA?"
"IYA"
"sapa yang mau bikin?" tanyaku malas
"CINTA,kak."
Saya menatapnya dengan TATAPAN "LO MAU BUAT UNTUK SIAPA?" kalo bisa dibahasakan.
"BUAT kakak kelas 3 yang CINTA SUKA..." ucapnya semakin memelankan suaranya
Saya tertawa mendengarnya. ES-EM-AA! Masa-masa SURAT-SURAT CINTA, DU-DU, NITIP SALAM, nungguin dia lewat depan kelas, ajakan PULANG BARENG, nemenin ekskul.
"SOALNYA kakak itu udah mau lulus,kak. Sebentar lagi. Lusa ada perpisahan disekolah,kak."
Saya masih menatap ANAK KECIL INI.
"CINTA suka banget,kak. Udah dari pas masuk."
Saya tersenyum dan menangguk.
DEJAVU! Saya seperti sedang menatap SESEORANG yang dulu saya kenal. Membuatkan sesuatu untuk seseorang DIMASA SMA itu. perjuangannya. Kekagumannya. Kreativitasnya. Mungkin saat itu ADA CINTA disana.
Saya duduk melantai dengan dia. Saya mulai membantunya untuk membuat sesuatu yang unik. YANG MUNGKIN TIDAK AKAN DILUPAIN oleh si KAKA KELAS 3 ini.
"Lo cari aja, kata-kata mutiara yang mau lo tulis didalamnya. Nanti suratnya dan isinya biar gue yang tulis dan buat. Oke?" CINTA mengangguk dengan SEMANGAT 45.
Saya mulai berkreasi seperti dulu dan seperti seharusnya. Saya membakar setiap sisi demi sisi kertas itu, sebelumnya dikoyak-koyakin dulu. Biar efek EKSOTIS dan UNIKnya dapet. Ditambah dengan semprotan PILOX hitam dikit, jadi berasa efek-efek SPOOKY. Hahahhahahaa… nggalah maksudnya lebih terlihat STRONGERNYA gitu. FYI, saya sering sekali diminta bantuan untuk membuatkan BENTUKAN SURAT-SURAT CINTA. Nanti tinggal mereka yang nulis aja diatasnya. Tapi saya yang menyiapkan media yang MENURUT SAYA UNIK bin AJAIB itu! atau mading-mading disekolah. Ini bukan sombong loh ya. Okeeeh, back to the CINTA and HER LOVE LETTER!
Saya menyediakan beberapa pilihan. Supaya kalo yang satu kurang cocok masih ada dong yang lainnya. Mulai dari bentuk LOVE, segitiga, lingkaranga, abstrak, pokoknya ada banyak!
30 menit kemudian….
"CINTA, nih lo tinggal pilih yang mana aja. Udah dapet kata mutiaranya?"
"haduuuh tulis apa ya,kak?"
"Kalo lo bingung, lo tulis aja apa yang lo mau. Eh, kayaknya lo aja deh yang tulis diatas ini. Yaah, supaya BERASA LO yangv BUATLAH. Tapi saran aja sih, kalo lo tulis, tolong pake TULISAN TEGAK SAMBUNG yang INDAH"
"Yaaah, kak yediii maaah, cinta ngga ngeri kak tulisan sambung. Tulisan sinta kayak giginya tikus, kecil-kecil"
Saya tertawa mendengarnya.
Saya sedang duduk dan memperhatikannya mencari kata-kata mutiara. Tiba-tiba dia menoleh kearahku "nanti glitternya taruh dimana,kak?"
"nanti, tulis dulu sama spidol perak atau emas. Terus gliter itu baru ditiupin diatasnya. Biar ada efek-efek BLINKNYA dan ELEGANTNYA. Udah cepetan mana kata-katanya."
DEJAVU! Pernah ada suatu masa dimana saya menemani DIA membuat surat cintanya yang pertama. Kekagumannya pada seorang wanita. Dia tidak pernah menyapanya, hanya menatapnya. Sama seperti alasan CINTA, ketika waktu hampir usai, DIA TAKUT perasaannya tidak diketahui. Kami membuat SURAT CINTA itu penuh perjuangan. DIA bukan orang yang mudah diajak kerja sama. DIA selalu punya cara unik menyampaikan PERASAANNYA. KARAKTER KERAS yang sulit DIBANTAH dan DITEBAK.
"KAK YEDiIIIIII, tulisannya apa dong?" tanya CINTA
Mana gue tau. Kenal sama tuh orang juga ngga! Haduuuh mendadak jadi PUITIS dan ROMANTIS? Untuk anak-anak SMA? Haiiizzzzzh…berat beneeer!
"tulis apa ajalah,ta. Gue lagi males mikirnya."
"kalo hanya bilang I LOVE YOU kayaknya norak banget,kak! Kalo nulisin lagunya d'massive yang PERGILAH KASIH, kan belom pacaran. Jadi gimana dong?"
DEJAVU! Untukmu, bidadari tak bersayap. Aku hanya ingin kau tau, aku memujamu. Dalam jarak yang dibingkai oleh waktu,rindu dan kagum teruntukmu tidak lenyap. Aku suka saat engkau tersenyum. Aku mencintaimu saat kau tertawa. Aku merutuki waktu saat kau menunjukkan muka sedihmu. Hai bidadari, entah perasaan apa yang terpendam ini, aku tidak pandai untuk menebaknya. Aku hanya mampu merasainya dan kunamakan dia CINTA dibatas asa seorang pengagum. Karena kekaguman selalu terpantul saat CINTA ada disana untuk MENYAPA. Menjadikannya bias, mana yang MENGAWALINYA, JATUH CINTAKAH atau sebersit rasa KAGUM?
Saya mengambil kertas putih dan bolpen. Pikiran saya lari pada masa itu. 11 tahun yang lalu. Astaga setua itukah saya? Hahahhahahahaaaa… dan saya mulai memikirkan kata-kata. Ternyata sulit juga ya, menuliskan sesuatu hal yang berbau romantis, saat kau tidak sedang DALAM SUASANA ROMANTIS. Butuh waktu lama untuk saya berpikir tentang KALIMAT yang akan menghiasi SURAT itu. saya benar-benar memikirkannya!
Ada masa ketika melihatmu dari jauh sudah cukup untukku,
Ada waktu dimana aku harus melihatmu pergi dan mengejar mimpimu,
Terima kasih untuk 2 tahun ini,
Sudah menjadi penyemangatku dalam diam.
Entah perasaan apa ini, bisa kusebut dia CINTA?
Atau mungkin saja INI SEBUAH KEKAGUMANKU.
Dari aku, yang mengangumimu dalam kediamanku.
Saya mencoretnya. Rasanya bukan seperti itu. kenapa sulit sekali ya? Rasanya menulis begini bukan baru hari ini dan sekarang. Sudah lama. Kemana semua hal-hal romantisme tersimpan? Apa hormon WANITA saya sedang tidak bekerja? Saya menghela nafas panjang. Dan berpikir kembali.
Kau adalah hal terseksi yang pernah TUHAN CIPTAKAN,
Dan AKU NIKMATI dalam KESENDIRIANKU.
Kau adalah hal terindah yang pernah TUHAN HADIRKAN,
Dan MEMBUAT DUNIA HITAM PUTIHKU menjadi berwarna.
Terima kasih sudah hadir dan menjadi penyemangatku…
Berjuanglah untuk masa depanmu!
Rasanya bukan yang ini juga. Saya mengirimkan sms untuk DIA. DIA yang pernah BERADA posisi yang sama. Tidak begitu lama, sms itu dibalas.
Jangan bilang lo bokinan sama anak SMA,nyed?
Insaf!
Aku tidak akan memintamu untuk melihatku,
Aku tidak akan menuntutmu untuk datang dan menyapaku,
Seperti ini sudah cukup untukku.
Pergilah dan berjuanglah untuk masa depan.
Temukanlah semua mimpi dan wujudkanlah.
Hingga suatu waktu nanti…
Alam mengingatkanmu pada aku.
Seseorang yang memelukmu dari jauh dengan DOAKU.
Aku akan selalu sama, menjadi PENGAGUM dan PENDUKUNGMU.
Aku akan selalu berdiri disini, dibelakangmu…
Tempat termudah kau menemukanku!
Bila kau menyebut ini CINTA?
Aku lebih setuju dengan kata "SAYANG"
Saya menuliskannya diselembar kertas. Setelah itu saya mengetik sms "kenapa "sayang",nyong?"
Sms balasan
CINTA bisa pudar. Tapi sayang adalah sebuah keabadian. Sayang yang akan membuat kita bertahan, karena sebuah keterbiasaan untuk "saling". Gue lebih suka kata SAYANG.
Akhirnya, ;CINTA memilihnya. Kami memadukan bagian-bagian yang saya buat dan dia buat. Menghasilkan sebuah akhir seperti ini…
Ada masa ketika melihatmu dari jauh sudah cukup untukku,
Ada waktu dimana aku harus melihatmu pergi dan mengejar mimpimu,
Pergilah dan berjuanglah untuk masa depan.
Terima kasih sudah hadir dan menjadi penyemangatku…
MEMBUAT DUNIA PUTIH ABU-ABUKU menjadi berwarna.
Bila suatu hari, kamu merasa hilang dalam pencarianmu…
Ingatlah, ada eseorang yang memelukmu dari jauh dengan DOANYA.
Yaitu aku, pengagummu.
Setelah menyelesaikan semuanya. Saya duduk kembali disofa.
Dejavu! Dihalte depan sekolah. Seorang perempuan cantik duduk disana. Tingkahnya begitu anggun. Aku menyemangatinya. Dia berlari keseberang sana untuk menemui bidadarinya. Aku mengamatinya sambil makan es sari salju. Aku terkejut, melihat amplop PINK CERAH itu terbang dan mendarat mulus ditepi trotoar. DIA TERTUNDUK sambil berjalan balik kearahku, diiringi siulan dan teriakan cemooh dari kakak-kakak kelasnya. Hari itu, hingga sore menjelang malam, kami tidak juga beranjak dari sana. Bahkan dia tidak mengeluarkan sepatah katapun untukku. Aku menepuk pundaknya. Yah, aku liat bias bening itu. aku liat luka dan kecewa itu. tapi kita tidak bisa memaksakan sesuatu bukan?
Aku baru sadar! Sejak hari itu! yaaah, sejak hari itu DIA tidak pernah lagi mau berrurusan soal RASA. Dia menarik diri dari segala macam interaksi sosial. Dia mengurung dirinya dalam sebuah kotak. Dia begitu jarang untuk bercanda dan mengakrabkan diri lagi dengan kaum hawa manapun. Kecuali kami, para sahabatnya. Dia benar-benar menjaga jarak dari setiap kemungkinan peluang KEARAH HUBUNGAN SERIUS.
Aku mengerti, sejak saat itu. DIA benar-benar terluka. Sesuatu yang benar-benar dia persiapkan. Sesuatu yang dia perjuangkan. Setidaknya, bisakah PEREMPUAN ini bersikap lebih BAIK SEDIKIT? Dengan menerimanya? Bukan menjatuhkan HARGA DIRINYA sehebat itu.
Hujan tidak juga reda. Bahkan semakin dan bertambah. Saya dan mama masih disana, sampai malam tiba. Lamunan singkat saya, menjawab semua pertanyaan KAMI tentang DIA. Tentang kenapa, dia begitu dingin tentang hati. Saya bahkan lupa, bahwa pernah ada massa dimana KAMI MELEWATI itu BERSAMA. Setidaknya saya ada disaat LUKA ITU TERJADI.
Saya membalas sms terakhirnya "DEJAVU? Sayang juga yang memampukan kita UNTUK BISA MELIHAT HAL POSITIF dari sebuah PENOLAKAN! Am I right,rong?"
Dia tidak membalasnya! Saya tau, dia pasti akan terdiam sejenak, memainkan gitarnya, mengambil rokoknya dan kembali menatap AMPLOP PINK CERAH itu.
Untuk semua orang yang cantik dan ganteng, yang MOST WANTED, yang KATANYA DIGILAI, yang begitu MUDAH MEMBUAT ORANG MENYUKAI kalian…
Saya minta tolong…
Bila suatu waktu nanti, ada seseorang yang menyatakan rasa sukanya pada kalian.
Tolong, HARGAI niat baiknya.
Bila kalian ingin MENOLAKNYA, lakukanlah dengan BIJAK dan SOPAN.
Jangan HANCURKAN HARGA DIRINYA didepan banyak orang.
Mungkin bagi kalian, KALIAN TERLIHAT KEREN saat MENOLAK.
Atau bahkan KALIAN MERASA "HEBAT",
Tapi kalian tidak akan pernah tau…
ada bagian yang hancur disana, bagian yang sulit untuk dikembalikan seperti semula,
Ada sesuatu hal yang TIDAK BISA kalian lihat,
Tapi SAKITNYA dan BIASNYA masih terasa, bahkan setelah bertahun-tahun.
Mau tau apa itu?
HARGA DIRI mereka, perasaan TERTOLAK dan DIPERMALUKAN,
EGO mereka, perasaan DIKECILKAN dan MINDER.
Lalu semua itu, akan menjadi TEKANAN EMOSIONAL dan TRAUMA.
Pada sebagian orang mungkin mereka bisa keluar dan kembali menjadi biasa,
Tapi ADA SEBAGIAN ORANG LAGI…
Yang MENJADIKANNYA sebagai PERINGATAN PENTING untuk TIDAK LAGI jatuh cinta.
TRAUMA yang berkepanjangan, membuat sebagian dari mereka INTROVERT.
Mereka takut, UNTUK MEMULAI lagi…
Karena MEREKA TAKUT untuk MENGHADAPINYA SEKALI LAGI.
Tidakkah kalian bisa mengerti?
Penolakkan yang KALIAN BUAT, bisa berakibat buruk untuk PSIKOLOGIS seseorang.
Mungkin bagi kalian ITU NORMAL.
Tapi tolong LAKUKAN dengan CARA yang BENAR dan BAIK.
Juga dengan SOPAN.
Siapapun dia, tidak ada yang MAU DIRENDAHKAN.
14 agustus
Hari dimana saya menulis cerita ini, saya benar-benar merindukan DIA.
Rong, gue ngerti gimana sakitnya, walaupun tidak merasakannya.
Setidaknya, gue hanya pengen ngeliat lo berbagi tawa dengan someone.
Bukan hanya sendiri dan sepi.
Kadang, ada banyak hal yang harus didiskusikan. Dengan orang yang tepat.
Walaupun KITA SELALU ADA, kita juga butuh waktu untuk KITA dalam VERSI DUET!
Benyada Remals "dyzcabz"
25 facts about me Ini salah satu chalenge yang agak menatang bin unik, karena saya harus benar-benar mengenali siapa dan bagaimana saya. Memang hanya sebuah keisengan saja, tapi tetap saja, membuat saya berpikir cukup keras untuk ini... And, this is it... 25 fact about me : 1. Saya adalah sulung dari 5 bersaudara, namun tunggal perempuan dari 3 bersaudara, kedua adik perempuan saya meninggal. Dirumah semua memanggil saya Kakak, bahkan yang lebih tua dari saya. (*kocakkan?) 2. Saya lahir di Salatiga, tumbuh dan berkembang di berbagai kota, palembang, surabaya, makasar, namun sebagian umur saya, dihabiskan di Metropolitan. Hmmm,,,,tapi saya Ambon! 3. Saya menghabiskan waktu luang saya dengan nulis, denger musik, baca buku, but almost novel my fave reading. Hohoho... 4. Hal yang tidak pernah salah buat saya adalah CHOKI-CHOKI, karena teman terbaik sekaligus musuh teeberat saya (*sometimes) Yep, Im chocofreak! 5. Saya suka bertualang kemana saja. Apalagi kepegunungan. T...
Komentar
Posting Komentar