Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2023

ketololan nyed

Hari ini, mulut saya kecepetan ketimbang otak saya. Dengan santainya saya berucap sesuatu yang merendahkan orang lain. Padahal, saya ngga tau, seberapa hebat dia berjuang untuk mendapatkan semua hal yang "menurut saya biasa saja" itu. Kadang2 mulutnya nyed emang harus di cubit pake tang. Ngomong ngga diayak dulu. Ngomong seenak2 jidatnya. Ngomong ngelantur diwaktu yang tidak tepat sama seperti kentut, ngga bernilai. Apapun itu, saya pikir, saya harus belajar untuk tidak berkomentar tentang sesuatu yang bukan kapasitas saya. Sesuatu hal yang tidak saya tau dengan benar.  Bisa saja, apa yang diperjuangkan oleh teman saya itu, adalah hal yang dia doakan siang malam. Bagi saya mungkin biasa saja, tapi tidak bagi dia.  Maap ya, untuk setiap kata2 tolol, becanda konyol diluar prediksi, bahkan sikap yang menyebalkan. Tidak semua orang bisa tertawa dengan lelucon kita. Tidak semua kata yang terucap bisa diterima dengan bijak oleh setiap pendengar. Karna itu, nyed, otak lo dipake sebe...

my journey changes me a lot

Ketika saya bilang, saya tau batasan dan paham kemampuan saya. Saya tidak berbicara ini untuk sombong. Ngga. Ngga ada juga yang perlu di sombongkan. Tapi, saya mengenal diri saya dengan sangat baik. Apa yang saya suka, tidak suka, apa yang menjadi pertimbangan, sampai apa yang harus direncanakan. Ehm, saya tidak suka menjadi spotlight. Kalo boleh, tidak perlu terlihat dan dikenal. Saya senang, bekerja dalam diam, tanpa ada yang tau. Ramai bukan teman saya. Saya pikir, "berbagai cerita" yang dijalani mendewasakan saya. Mulai ketika noke harus pergi, hingga saya memutuskan untuk pindah ke Solo dan sampai hari ini. Semua ada dalam perkenanan Yesus. Saya tidak lagi menjadi anak manja yang tinggal teriak ke noke (*yup, thats me, ngga percaya ya?) Hahahaha.... Cerita2 yang dijalani dan harus dihidupi mengubah banyak hal tentang saya. Cara saya menghadapi sesuatu. Cara saya memaknai sesuatu, hingga cara saya menanggapi sesuatu. Setiap situasi mengajarkan saya bagaimana...

good cerita

Hari ini, saya membaca sebuah buku yang bagus.  Dan kalimat yang membuat saya jatuh hati adalah... Ketika aku menjatuhkan hatiku untukmu, Aku tidak akan mendengarkan kata mereka. Tidak juga mempercayai apa yang mereka tunjukkan.  Ketika aku memilihmu, aku akan belajar untuk berjuang bersamamu.  Tidak semua hal, harus sama dengan inginku. Aku belajar bahwa pintaku, bisa terantuk pada inginmu. Mungkin malah, kita akan berbeda pola. Ketika aku bilang cinta, sesulit apapun hidup denganmu, aku tidak akan menyerah. Aku akan berjuang denganmu. Kamu tidak perlu menjadi hebat, bahkan tidak harus menjadi terlalu sempurna. Cukup menjadi kamu yang membuat hatiku nyaman, setiap kali kita bertatapan. Sederhana saja, Sesulit apapun cerita kita nanti, aku hanya ingin, kamu yang kutemui setiap harinya.  Aku tidak akan meninggalkan laki2ku, sesulit apapun hidupnya. Sesusah gimanapun ceritanya. Karna, aku memilihnya. Novel yang ku beli, sebagai pelepas bosan di Bandara. Nyatanya, meng...

6 Desember-nya Nyed

6 Desember. (*35 look nice on you, nyed)  25 years old with 10 years experience. Period. #menolaktua 😛🤪🤣😂 6 desember adalah "harinya saya", yang tidak mau saya bagikan dengan siapapun. Makanya, disetiap hari itu, saya selalu "ngilang", "susah dihubungin" atau tidak muncul dimanapun juga.  Dari dulu udah begitu ya, saya ngga suka di rayakan, di selamat2in, di happy birthday-in, saya ngga suka rame2. Segala hal tentang perayaan itu tidak menyenangkan untuk saya . Kalo Noke masih ada, beliau pasti ngomel2, karna saya ngga mau ketemu siapapun. Siapapun.  Harinya saya, ya untuk saya aja. Sejenis keegoisan yang absurd, but i love that. Jalan2, nonton, makan, beli ini itu yang saya suka. Males2an seharian. Pokoknya saya menyenangkan diri saya. Tanpa gangguan. Tanpa ada hal2 yang menyebalkan.  Dan selamanya akan selalu begitu. Harinya saya, ya untuk saya. Kalo nanti mau dirayakan setelah itu, saya senang2 aja. Tapi, 6 desember itu, tidak bisa dibagi dengan or...

bare face (*again)

Firstly, muka saya makin tua. Perawatan saya makin banyak? Oh tentu tidak 🤣😂🤣😂🤣😂 Dulu tuh seinget saya, kayaknya saya pernah nulis ttg bare face. Yang difoto dengan kamera yang sama juga sih. Berapa tahun lalu ya? 4 atau 5 ya? Lupa. Dan, saya sebentar lagi memasuki pertengahan 30 an. And, im so proud of my self.  Why? Karena, i look so fine in the middle of my 30s. Of course. Hahahahahahhahaa.... Saya jauh lebih banyak tidur. Lebih banyak minum air putih, ketimbang air berwarna. Saya lebih suka buah, saya menjauhi choki2 and my old stuff friends. Saya udah jarang banget makan roti2an, mungkin sesekali ya.    Oh ya, saya tidak pernah lupa skin care rutin. Selalu. Pake masker setiap malam. Eilengrace mask. Polynia mask. Dua hal ini saya masukkan dalam list skin care rutin tiap malam.  Dan plis, jangan lupa sunscreen untuk pagi dan siang. Vitamin C. Dan, retinol untuk malam hari. Its help me alot.  Kenapa saya tiba2 mengupload ini? Beberapa orang ...

sebuah permintaan ((((ngga perlu dibaca))))

Tentang Sebuah Permintaan Cerita ini adalah perjalanan spiritual saya. Mungkin akan terdengar atau terbaca seperti "sombong rohani". I know. Tapi, ini adalah kenyataan yang saya alami bersama Yesus.  Jarang saya menulis tentang ke Tuhan-an yang Maha Esa. Benar2 hanya tentang saya dan Yesus. My best friend. My God. My Everylittle thing.  Saya tidak begitu ingat, sejak kapan saya menjadi begitu "dekat" dengan Yesus. Dulunya, Yesus bagi saya adalah sebuah kewajiban. Hal yang harus disembah dan harus saya hormati.  Sehingga doa2 yang naik untuk Yesus, hanya lah sebuah kewajiban. Ya noke dan sinsi mengajarkan itu untuk saya. Saya tidak pernah benar2 meminta ke Yesus. Doa saya isinya begitu sederhana. Hal2 formal "Tuhan, kaka mau makan. Amin.", "Tuhan, kaka mau ke kampus. Amin." Namun, hati saya tidak pernah berbicara secara intim dengan Yesus. Doa bagi saya hanyalah sebuah rutinitas. Yup. Thats me. Dan semua hal yang terjadi, saya menjalani aja. Bersy...

bukan....(*beautyblogger) 🫣😈

Nge-post ini cuman mau bilang, terima kasih sekali untuk Makeover, yang sudah ngeluarin produk terbarunya. Makeover powder foundation. Aseli saya secinta itu sama produk ini. Dulu, saya pernah punya powder foundation dari Revlon sih. Dan sama bagusnya, sayangnya produk itu tiba2 menghilang. Ketika kemaren jalan2 dan mampir ke make over stand and ngeliat foundie ini, penasaran aja, bakal sebagus apa. Ternyata sebagus itu. Bagus banget. Bagus versi saya adalah tidak ribet lagi harus ngeblend sana sini, cukup tap2 aja. Menghemat waktu. Dan finish looknya, seger banget, berasak ngga make up. Udah gitu, setelah 8 jam pemakaian, baik2 aja sih, ngga nge-crack. (*di saya sih gini ya) Kulit saya oily combination. Wait, saya tidak sedang mencoba menjadi beautyblogger, karna tidak mungkin juga. Hanya saja, saya suka banget melihat wajah saya setelah makeup dengan powder foundie ini. Mukanya seger2 aja. Ngga ngecrack. Ngga terlalu bold. But, ngga soft juga. Make tipis2 ya? 🤣😂🤣😂🤣😂🤣😂...

a night to remember

Konser pertama terepic, Coldplay!!!! Ngga tau, mau ngomong apa. Mau ngejelasinnya gimana. Mau diceritain seperti apa juga. Karna, setiap detik dan detail konser Coldplay kemaren, sangat mengesankan. Salah satu best night ever dan memory terbaik sepanjang masa. Ini akan selamanya diceritakan lagi dan lagi. Setiap lagu yang dibawakan, punya magic tersendiri. Saya percaya, setiap orang yang datang dan ikut merayakan konser kemaren itu, pasti punya memory tersendiri dengan setiap lagu mereka.  Moment ketika Coldplay naik ke stage, dan Chris Martin bersujud dan mencium panggungnya, thats make me warm. Musisi sebesar dia, berlaku santun untuk negara yang sempat menolak kehadiran mereka. Aselik, saya terharu.  Moment ketika Chris Martin speech lalu dia berterima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia sehingga mereka diperkenankan datang, thats one of the sweetest thing that night. That night we create our moment with them. Pas Chris Martin minta semua audience...

perempuan di awal 30

Ini untuk perempuan, Perempuan di awal 30-an, Ini untukmu, perempuan di awal 30-an. Ini tentangmu, perempuan di awal 30. Cerita tentang bagaimana hidupmu harus bergulir. Kemanakah arahnya? Di manakah pusaranya? Pada siapakah, kamu melabuhkan hatimu? Ini untukmu, perempuan di usia 30, Usia matang, di mana kedewasaanmu dipertaruhkan bahkan keperempuananmu dipertanyakan. Tidak, kodratmu-pun diperhitungkan sebagai sebuah perjudian legal atas nama takdir dan nasib. Pertanyaan-pertanyaan menyelidik hingga pernyataan yang menyindir harus kamu telan, bukan hanya dengar. Karna bagi mereka yang merasa hidupnya telah melengkapi kodratnya atau bahkan yang dihormati, Kamu harus mendengarkan nasehat itu. Tentang itu. Tentang ini. Ini untukmu, perempuan di awal 30-an, Bagaimana dunia memaksamu untuk tidak santai pada aturan sekitar yang mencekik kebebasanmu hidup dan melajang. Di mana hari yang bergulir seolah bom waktu yang terpasang dan kamulah korban pesakitan yang harus disudutkan t...

tidak tertukar

Kemaren, saya ngobrol dengan teman baik saya sejak SMA, eh bukan SMP. (*lama banget sih temenannya) Pembicaraan berat tentang hidup, ambisi dan mimpi. Dulu saat masuk SMA, kita milih SMA yang berbeda. Obrolan kita tetap pada ambisi2 2 remaja yang mau jadi ini dan itu. Jurnalis dan Akuntan. Masuk kuliah, semua berubah, saya menjadi tenaga medis dan dia, menjadi seorang ekonom. Pembicaraan itu terus berlanjut, hingga hari ini. Saya menjadi pegawai pemerintah (*hal yang tidak pernah saya bayangkan) dan dia menjadi seorang banker yang sedang berpikir utk resign. Karna, rutinitas bukan hal yang menyenangkan. Saya dan dia, bercerita banyak tentang mimpi2 kita. Tentang ambisi2 yang terlewatkan. Tentang suka duka masa 20an akhir dan 30an awal. Lalu, dia bilang gini .... hidup itu ternyata simple, nyed. Dikasih ya terima. Ngga dikasih, ya berarti bukan punya lo. Semua hal dijalani dengan legowo. Udah itu aja. Ngotot2an kita dulu, pada akhirnya menjadi anggukkan kata sepakat yang sudah digar...

mungkin, seperti Noke?

Seperti Noke Tipe cowo idaman lo kayak gimana, nyed? Saya tidak pernah punya jawaban valid atau setidaknya jawaban "yang bener" saat ada yang bertanya tentang hal ini. Kriteria sih ada banyak ya yang sering terlintas, tapi kalo di tanya, cowo idaman lo seperti siapa? Beberapa waktu lalu, ketika saya pulang ke Jakarta. Hanya beberapa hari aja pulang untuk sekedar melepas kangen dengan rumah. Dan untuk pertama kalinya, setelah sekian lama. Lilbabs dan saya terlibat sebuah percakapan menarik tentang teman hidup. Dalam perjalanan mengantarkan saya ke Stasiun Gambir... Babs ..... kak, ko kapan nikah? Semanggi selalu semacet ini di jam2 pulang kantor dan kami terjebak disini. Alunan lagu Rumit - Sore, menemani malam terakhir saya di Jakarta kala itu. Saya ..... sulit nemuin orang yang bisa mengerti saya. Seenggaknya itu syarat saya. Babs ..... ya kakaak, ko syaratmu apa? Pasti sempurna banget kan? Saya ..... saya bisa kok hidup tanpa manusia sempurna. Masalahnya, syarat2...

Sabtu Bersama Lilbabs

Sibling's trip  Caution : NOTE ini isinya lebih ke sombong ya.... 😂🤣😂🤣😂🤣 Okeh, mari kita cerita... Sejak 2 bulan lalu ada pengumuman tentang ada konser Sheila on 7, saya sudah pesan tiket untuk saya sih. Tapi saya ngga berpikir untuk mengajak babs. Nah, beberapa minggu lalu, ternyata tiketnya masih ada. Jadinya saya bilang ke babs dan dia mau banget. Ya, gimana, secara kitakan #sheilagank  garis keras. Hahahahahahahaa... Tapi note ini, tidak akan bercerita tentang konser itu. Nanti, ada note sendiri tentang konser dari Band Terfavorite itu. Setelah konseran, saya janji ke babs mau ngajak dia jalan2 ke tempat2 yang udah pernah saya pergi dan menurut saya itu bagus. Apalagi kalo bukan daerah gunung dan dataran tinggi. Saya ngga terlalu suka ke pantai ya. Panas. Males. Tapi saya menyukai indahnya Sunset. Jam 08.00 kita dijemput oleh Supir Pribadi saya, hahahahahahahaaaa.... Dan persinggahan pertama adalah BUKIT KLANGON. Ini kali kedua saya kesini. Dulu, saya kesin...