Langsung ke konten utama

HALF of ME

HALF OF ME…
Friday, March 29, 2013
12:03 PM

Aku selalu mendebat CARANYA BERPIKIR,
Aku SELALU MENGRITIK caranya BERTINDAK,
Aku selalu MENEMPATKAN DIRIKU pada SISI yang BERBEDA dari DIA!
Aku tidak ingin MENJADI SEPERTI DIA…

Aku begitu ANGKUH dengan MENGATAKAN "aku benci menjadi TOLOL SEPERTI DIA"
Aku PIKIR, aku BERBEDA dengan DIA!
Aku tidak akan MENJADI BODOH seperti dia,

Aku selalu MENGANGGAPNYA sebagai MANUSIA yang NAIF,
Kenapa?
Karena DIA TEGA untuk MENJALANI HAL yang MENYAKITKANNYA tanpa MELAWAN BALIK
Dia RELA untuk DISAKITI, demi KEUTUHAN PERSEKUTUAN yang SELALU dia GEMAKAN!
Dia MAU untuk BERKORBAN NAMA BAIK, demi MEMBELA HAL yang DIA YAKINI!
Dan buatku ITU adalah KETOLOLAN yang SANGAT AMAT!
Dan aku BENCI MELIHAT dia seperti itu…

Jauh dalam LUBUK HATIKU,
Aku mengutukinya! Aku memakinya!
Dan aku berjanji BAHWA AKU TIDAK AKAN MENJADI SEPERTI DIA!
Tidak akan mau!

Aku tidak akan MENJADI SENAIF dan SEBODOH dia…

Dia membesarkanku untuk MENJADI SESEORANG yang BISA MEMIMPIN banyak ORANG,
Bukan UNTUK DIPIMPIN oleh ORANG LAIN!
Dia mengajarkanku TENTANG SEBUAH KETULUSAN untuk MELAYANI orang lain,
Sekalipun NYAWA adalah TARUHANNYA,
Dia mendidikku untuk MENGHARGAI ARTI HIDUP yang MENGHIDUPKAN ORANG LAIN,
Bahkan JIKA ITU harus MENGORBANKAN KESENANGAN kita….

Dan aku pikir, semua PEMIKIRAN itu adalah SEBUAH KEBODOHAN!
EGO-ku sebagai ANAK MUDA, menentang SEMUA KEBIJAKSANAAN yang dia dapat KARENA PENGALAMANNYA!
Aku MENUNJUKKAN bahwa AKU BISA MEMBUAT JALANKU sendiri.
Aku tidak BUTUH CONTOH yang DIA AJARKAN!
Aku MENOLAK semua hal yang DIA NASEHATKAN…
Aku MERASA BISA menciptakan JALANKU SENDIRI.

Dan yang TERPENTING adalah TIDAK MENJADI SEPERTI DIA…

Ketika TAHUN BERGANTI,
Aku MEMULAI sebuah DUNIA baru yang KUSEBUT DUNIA KERJA!
Dimana SEMUA REALITA tentang HIDUP DIMULAI disini,
Aku harus TEGAK dan BERJALAN SENDIRIAN,
Aku harus BERANI untuk MENJALANKAN apa yang SUDAH AKU DAPATKAN.
Tidak akan ada lagi yang bisa MEMBELAKU atau MELINDUNGIKU,
Aku TEGAK dan BERTANGGUNG JAWAB SENDIRI atas SEMUA yang SUDAH aku DAPATKAN!

Lambat laun,
Aku merasakan APA yang DIA RASAKAN!
Aku memikirkan APA yang DIA PIKIRKAN!
Aku menjalani APA yang DIA ALAMI!
Mungkin KAMI BERBEDA PROFESI, namun KENYATAAN yang KAMI HADAPI tidak JAUH BERBEDA…

Lalu aku TERTUNDUK dalam SEBUAH KEDIAMAN yang SANGAT PANJANG…
Aku TELAH MELAKUKAN apa yang DIA AJARKAN!
Aku TELAH MENJALANI apa yang DIA TELADANKAN…
Aku TELAH MENGIKUTI CONTOH NYATA yang DIA BERIKAN…

DIA adalah SEPARUH AKU,
Semua tindakan yang DIA BUAT, aku juga MELAKUKANNYA,
AKU adalah SETENGAH dari DIA,
Sebab TANPA aku sadari, AKU BERJALAN dalam PEMIKIRAN yang DULU AKU BENCI!

Aku menuliskan TULISAN TOLOL ini, sebagai RASA HORMATKU untuk DIA yang MENGAJARKAN BEGITU BANYAK HAL BERHARGA untukKU!
Sehingga aku bisa MENJALANI HIDUP dengan CARA yang BIJAK,
Mungkin TULISAN BODOH ini akan USANG DITELAN MASA,
Namun apa yang DIA AJARKAN untukKU, tidak AKAN MATI ditelan WAKTU,
PELAJARAN PENTING itu AKAN SELALU HIDUP, dan BERKEMBANG BAIK dari WAKTU ke WAKTU…

Entah apa yang HARUS kukatakan UNTUK DIA…
Menemukan BAHWA AKU MENGIKUTI JEJAK yang DIA BUAT.
Membuatku TERDIAM LAMA…

Kadang aku PIKIR, saat aku MENJADI DOKTER…
Aku BISA SAJA menolak PASIEN yang MENJENGKELKAN,
Aku bisa SAJA CUEK, JIKA MEREKA MEMINTA PERTOLONGANKU…
Toh, DOKTER juga MANUSIAKAN?
Namun, saat MEREKA datang dan MENGETUK PINTUKU,
Aku bahkan MELUPAKAN APA yang PERNAH MEREKA BUAT.
Aku berjuang SEMAMPUKU untuk MEMBUAT KEADAANNYA MEMBAIK,
Setelah, semuanya membaik…
Kesadaranku MENAMPARKU, sisi HITAMKU tertawa mengejek…

Belas kasih darimana itu,yed? Kenapa kau begitu bodoh? Kenapa kau mau MENOLONG MEREKA?
Biarkan SAJA! Toh, mereka juga sering sekali MENGEJEK dan MENJENGKELKAN?
Biar mereka tau RASANYA KALO PETUGAS KESEHATAN TIDAK ADA!
Biar MEREKA BELAJAR untuk MENGHARGAI ORANG LAIN!
Lalu, UNTUK APA kau DISANA?
Kenapa KAU BEGITU IBA melihatnya?
Sirna kemana, amarahmu?

Tiba-tiba, aku MERASA menjadi MANUSIA BODOK dan TOLOL itu,
Manusia yang DULU begitu AKU HINDARI!
Dan sekarang AKU ADALAH SALAH SATUNYA!

Aku menjadi MANUSIA yang BEGITU PENUH BELAS KASIH,
Aku rela untuk MENGORBANKAN WAKTUKU BERSENANG-SENANG,
Hanya dengan DIAM diPUSKESMAS,
Kampreeet benerkan?
Bukankah itu adalah SEBUAH BENTUK KETOLOLAN yang TERAMAT SANGAT?
Dan JIKA, aku BERADA DIBAWAH terlalu lama…
Aku seolah TERHAKIMI secara MORAL!
Apaan coba?
Aku tidak BISA BENAR-BENAR MEMBENCI orang-orang YANG SANGAT MENJENGKELKAN KU,
Terutama jika MEREKA SUDAH DATANG dalam KEADAAN yang SANGAT-SANGAT MEMPRIHATINKAN!
Aku tidak bisa MENJALANKAN SISI JAHATKU sepenuhnya,
Aku MEMANG PENDENDAM, namun kadang AKU LURUH!
Sesuatu MENCAIR didalam HATIKU!
Dan aku MENJADI ORANG LAIN bagi DIRIKU SENDIRI…

Jika, kesadaranku datang,
Aku akan MENGUTUKI SEMUA TINDAKAN PAHLAWAN KESOREAN yang kulakukan,
Aku benci MENJADI ORANG BAIK!
Aku benci memikirkan tentang ORANG BANYAK.
Aku benci MENJADI seperti MANUSIA BODOH itu…

Aku jadi teringat, saat aku dan mama bertemu dengan salah satu TEMANNYA,
Saat itu dia sedang bertanya tentang PENYAKIT yang DIALAMI oelh TEMANNYA,
Dan aku MENJELASKAN SEBISA dan SEMAMPUKU…
Lalu, setelah itu…
DIA berbisik pada mama "cara yedy jelasin persis seperti PAPANYA ya?"

Disadari atau tidak, ada begitu banyak HAL yang MEMBUATKU SADAR,
Aku dan DIA, adalah SAMA!
Mungkin kami hanya BEDA GENDER,
Namun, PEMIKIRAN. SELERA, TINDAKAN, kadang AKU MENGIKUTI JEJAKNYA,
Sekalipun SERING KALI KUTOLAK untuk MENYAMAKAN AKU DAN DIA,
Namun, aku SULIT MENYANGKALI DARAH!

Aku membodohi TINDAKANNYA, namun aku juga MELAKUKANNYA!
That’s IRONIC!!!!!

Jadi, aku juga BODOHKAN?
Bukannya SEMUA yang BAIK itu BERASAL dari HATI?
Mungkin MULUT dan OTAK bisa MENENTANGNYA,
Namun…jika HATI yang BEKERJA, segala hal dapat BERBEDA!

Segala hal dari HATI dapat MENYENTUH HATIkan?

Bukan itu saja…
Bahkan AKU TIDAK MENYUKAO sikap dan sifatnya yang TEMPRAMEN apalagi saat SEGALA HAL TERLIHAT SALAH dimatanya,
Aku yang SELALU BILANG bahwa DIA HARUS SABAR, karena dunia tidak terbentuk dari PIKIRANNYA SAJA!!!
Namun, dalam keadaan HECTIC…
Aku MELAKUKAN HAL yang SAMA, EMOSIKU begitu SULIT untuk DIKONTROL…
Dan, amarahku BISA MELEDAK jika apa yang AKU SURUH tidak DILAKUKAN dengan BAIK!
Sama ya?

Semakin aku MENOLAK untuk MENGAKUINYA,
Semakin JELAS, bahwa DIDALAM DIRIKU, ada SEBAGIAN KARAKTER DIRINYA,
Ada SEBAGIAN WATAKNYA!

Aku dan DIA, sama-sama KERAS dalam MEMPERTAHANKAN PRINSIP yang KAMI YAKININ.
Makanya TERKADANG, aku dan DIA begitu SULIT untuk MENYATUKAN PENDAPAT,
DIA begitu SERING untuk MENGALAH untukKU!

Dan aku MENEMUKAN, bahwa AKU adalah SEPARUH DIRINYA,
Baik dalam hal yang BURUK maupun yang BAIK.
Aku adalah CERMIN dirinya,
TERPANTUL dengan SEMPURNA dalam DIRIKU…

Ah aku benci MENGAKUI INI!

Bahwa KEBENCIANKU akan SIKAP dan SIFATNYA,
Telah MEMBUATKU, melakukan HAL YANG SAMA,
Bahwa SETIAP TINDAKANNYA yang AKU BENCI itu,
Telah TEREKAM dengan JELAS,
Dan PERLAHAN membuahkan CONTOH yang SULIT aku BANTAH,
Lalu akhirnya AKU MEMUJA dia DALAM DIAM!

Aku benci, SEPARUH DIRIKU yang SAMA denganNYA,
Aku BENC, MENYAMAKAN DIRIKU denganNYA,
Aku INGIN BERBEDA dari DIA,
Namun, DARAH itu BEGITU KENTAL dan MENGALIR DIDALAMKU…

Dalam, kecerahan langit sore ini…
Aku tidak ditemani dengan MAKANAN APAPUN,
Aku hanya sedang MERENUNG tentang PTTKU yang sudah 1 tahun ini,
Dan semua tindakan yang aku lakukan,
Semakin MEMPERJELAS bahwa DIA adalah SEPARUH AKU…

Aku tersenyum, saat menemukan semua KENYATAAN BODOH ini…

Makasih pa…
Karna, WATAK dan SEBAGIAN SIKAP papa, mengalir didalam ku,
Itu yang MEMBENTUKKU seperti SEKARANG.
Mungkin, aku SELALU MENOLAKNYA,
Karna AKU INGIN menjalani CERITA KU sendiri,
Namun, dalam setiap MEMULAI CERITA semua orang butuh IDE CERITA…
Dan PAPA adalah IDE itu!

Bahwa TANPA AKU SADARI,
KEKESALANKU dengan SEMUA SIKAP BAIK PAPA,
Atau KELEMAHAN HATI PAPA,
Telah MENYENTUH KEKERASAAN HATIKU untuk MENJADI JAHAT…
Dan MEMBELOKKAN semua NIAT JAHATKU!

Jika PAPA bisa, AKU JUGA SEMESTINYA BISA!

Toh…
Kita sama-sama MELAYANI untuk YESUS, namun dalam 2 bidang yang BERTOLAK BELAKANG,
Aku JASMANI dan PAPA ROHANI!

Makasih pa
Karna KETEGUHAN PRINSIP yang papa TANAMKAN,
Hingga kadang AKU MENJADI SEKERAS BATU!
Untuk SESUATU hal yang AKU YAKINI…
Membuatku TIDAK GOYAH sekalipun begitu banyak SUARA SUMBANG yang MENGGONGGONG!
Membuatku TETAP BERDIRI sekalipun BEGITU BANYAK HAL yang MENJATUHKAN NYALI!
Membuatku SANGGUP untuk TERSENYUM sekalipun UNTUK ITU aku harus MENJADI MUNAFIK…

Ada banyak HAL, yang AKU TIDAK SUKA dari DIRIKU,
Karna AKU menjadi SEPERTI PAPA!
TEMPRAMEN yang SULIT DIKONTROL apalagi JIKA KEMAUANKU tidak DITURUTI,
Atau ORANG tidak MENGERTI apa yang AKU MAU,
Atau AKU BENCI kerja dengan MANUSIA LELET!
Mungkin BAGIAN ini yang HARUS AKU UBAH…

NYALIKU tidak beda dengan PAPA,
Kami sama-sama menyukai BALAPAN!
Dan SELALU melakukannya DENGAN SANTAI!
Hahahhahahaha….

Like FATHER, like DAUGHTER…

Akhirnya, setelah PENYANGKALAN yang SELALU AKU LAKUKAN…

Aku harus mengakuinya,
Bahwa AKU MEMILIKI, SEMUA HAL yang ADA DI PAPA…

Aku berharap…
Suatu waktu nanti, aku bisa SEHEBAT DIA,
Begitu TENANG saat MASALAH DATANG…
Dan, BEGITU MENCINTAI YESUS….

Karna YESUSlah…
Aku DISINI untuk PEKERJAAN ini,
Dan…
UNTUK YESUSLAH, aku MELAKUKAN SEMUA INI!

Aku bahkan tidak tahu, harus MENULIS apalagi…

Aku hanya ingin bilang bahwa UNGKAPAN "buah tidak jatuh jauh dari POHONNYA"
Memang TERJADI padaku!

My dad is HALF OF ME…


Maret 2013

(SULIT untuk TIDAK MENYAMAI, seseorang YANG BEGITU HEBAT untukKU…
Mungkin AKU SIBUK untuk MENYANGKAL, namun DARAH terlalu KENTAL untuk DISANGKAL…
Lalu AKU JATUH pada SEBUAH KENYATAAN, bahwa SEMUA HAL yang ADA PADAKU adalah CERMIN dari DIA )

Benyada Remals "dyzcabz"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

25 Facts about me

25 facts about me Ini salah satu chalenge yang agak menatang bin unik, karena saya harus benar-benar mengenali siapa dan bagaimana saya. Memang hanya sebuah keisengan saja, tapi tetap saja, membuat saya berpikir cukup keras untuk ini... And, this is it... 25 fact about me : 1. Saya adalah sulung dari 5 bersaudara, namun tunggal perempuan dari 3 bersaudara, kedua adik perempuan saya meninggal. Dirumah semua memanggil saya Kakak, bahkan yang lebih tua dari saya. (*kocakkan?) 2. Saya lahir di Salatiga, tumbuh dan berkembang di berbagai kota, palembang, surabaya, makasar, namun sebagian umur saya, dihabiskan di Metropolitan. Hmmm,,,,tapi saya Ambon! 3. Saya menghabiskan waktu luang saya dengan nulis, denger musik, baca buku, but almost novel my fave reading. Hohoho... 4. Hal yang tidak pernah salah buat saya adalah CHOKI-CHOKI, karena teman terbaik sekaligus musuh teeberat saya (*sometimes) Yep, Im chocofreak!  5. Saya suka bertualang kemana saja. Apalagi kepegunungan. T...

Obsesi YANG SALAH!!!

Obsesi yang salah! Saturday, September 25, 2010 6:15 AM Mungkin aku harus mengatakan BAHWA aku PEREMPUAN yang sangat beruntung! Dengan segala keterbatasan yang aku miliki,aku mampu memikat hati siapa saja. Aku mampu mendiamkan,ANJING HERDER!<loh kok=""></loh> ************************************************************** Kenapa aku mengatakan AKU BERUNTUNG??? Disatu sisi,aku dicintai oleh seorang lelaki yang nyaris sempurna. Dia memiliki ketampanan dan kemapanan yang menjadikannya sebuah OBSESI yang diminati oleh setiap HAWA. Kecuali aku! Aku benci COWO! Mereka adalah makhluk egois yang tidak pantas dicintai. Mereka lebih baik untuk dicampakkan. Tidak ada toleransi untuk rasa benciku pada makhluk terkutuk itu. Aku membenci mereka. Sangat membenci mereka. Entah untuk alasan apa! Tapi,AKU MEMBENCI COWO. Sampai DIA datang… Membuatku runtuh dari KESOMBONGANku yang menilai bahwa akulah yang paling benar tentang segala hal. Dia menamp...

I am a proud sister!!!

I am a proud sister!!!! First thing first... Congratz, Melf! Calon Sp.B menunggu waktu aja sih. Pembicaraan tentang sekolah lagi itu sudah ada beberapa tahun ke belakang, sejak PTT, well kita udah hampir 8 tahunan jadi dokter. Mulai dari dokter ptt di pedalaman, hingga magang di RSUD, hingga akhirnya menetap dan menjadi PNS di RSUD Kota Sorong lalu di angkat menjadi Kepala IGD (*melf) Jadi saya mengerti betul, bahwa kakak saya sangat menginginkan "sekolah" lagi. Sama saya juga. Tapi, usia epit adalah batas rawan. Kenapa? Dia udah 33, tahun ini, 34. Sedangkan batas usia yang di tetapkan itu 35 tahun. Jadi saya mengerti betul, kenapa dia berjuang dan berusaha sekuatnya untuk masuk PPDS. Mungkin ada banyak yang akan bertanya, ngapain sih ngotot jadi ppds atau sekolah spesialis. Toh udah dokter, ngga capek sekolah lagi. Well, tergantung caramu memandang sebuah "nilai" dari gelar yang tersemat. Untuk kami, menjadi Spesialis bukan hanya tentang "keuntungan...