Saya menemukan ini di IG storynya amor semalam. Lalu, saya DM begini.... Sebagian orang pasti berpikir, "mereka benci sama papanya", ketika melihat DM diatas. Iyakan? Tertulis jelas disana, ko bukan ihalauw. 'IHALAUW', maap bila akan terdengar sombong.... Tapi, nama besar papa terlalu berat untuk Amor, pa. Amor harus bertumbuh dan berkembang, dengan kemampuan dia. Amor bukan pembanding papa. Amor itu penerus papa. Dan, sebagai seorang penerus, tugasnya adalah berkembang sesuai dengan pengalaman2nya sendiri. Nasehat, contoh, ajaran, obrolan2 bermakna dengan papa adalah penguat dan pengingat bagi amor. Papa adalah role modelnya amor sedari dia kecil. Kenapa dia mau jadi pendeta? Karna dia ingin seperti papa. Saya masih ingat doanya anak kecil itu di meja makan di Makassar. "Tuhan Yesus, amor ingin jadi pendeta, seperti papa." Doanya tidak muluk, sederhana. Jadi pendeta. Seperti papa. Bila semua orang harus menaruh nama ihalauw di bel...
Sebuah cerita...tentang Hidup. Tentang manusia. Tentang Cinta. Tentang hati. Tentang Bumi hari ini. Tentang kemanusiaan. Tentang kebebasan. Tentang rindu. Tentang mimpi. Tentang Tuhan. Tentang segala hal yang saya lihat, saya dengar, saya jalani dan saya rasakan!